Satu Hari Satu Tulisan
Table of Contents
Bagaikan terbangun dari hibernasi, layaknya ashabul kahfi yang seolah tertidur sehari. Nyatanya justru telah terlelap dalam pertumbuhan masa. Perubahan dunia. Tertinggal dan tak kemanamana, sedang orang lain hiruk pikuk menjelajah semesta raya.
Keinginan bangkit kembali, menggores tinggalan bermakna untuk suatu kelak nanti setelah tiada. Katanya jika gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang. Lalu tinggalan baik apa yang kita berikan nantinya. Ah, semoga niatan untuk menulis kembali, menuliskan hikmah-hikmah dalam kehidupan ini menjadi coretan, catatan, dan tinggalan yang baik ditengah banyaknya tulisn sampah yang merusak hati, yang merusak diri.
Semoga kukuh menjaga niatan, kembali menulis, minimal sehari satu tulisan. Dan semoga Alloh memberi kekuatan!

Posting Komentar